Seminar Kewirausahaan UMKM Melek Peluang, Bupati Jembrana: Masyarakat Jembrana Jangan Jadi Penonton Di Daerah Sendiri

Seminar Kewirausahaan UMKM Melek Peluang, Bupati Jembrana: Masyarakat Jembrana Jangan Jadi Penonton Di Daerah Sendiri



JEMBRANA (KASTV) – PLUT UMKM Jembrana mengggandeng Pemerintah Kabupaten Jembrana menggelar Seminar Kewirausahaan dengan tema: "UMKM Melek Peluang, Siap Menuju Jembrana Emas tahun 2026" di Gedung Ir. Sukarno, Jembrana, Bali, Kamis (7/7/2022).  Seminar ini digagas oleh moderator Diah Puspayanti dan pengusaha muda sukses Gede Ghumi Asvantham.


Bupati Jembrana I Nengah Tamba melalui Kepala Dinas Koperasi,  Industri dan Perdagangan Jembrana I Komang Agus Adinata mengatakan tahun 2026 adalah tahun emasnya Jembrana dan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi sudah disiapkan langkah untuk itu. 


“Beliau sudah mempersiapkan pelaku usaha UMKM menyongsong tahun emas 2026, pembuatan  jalan tol Jembrana Mengwi sebagai awal masuknya Bali. Juga akan dibangun destinasi wisata modern,” katanya.  


Dalam acara seminar kewirausahaan ini bertujuan untuk mewujudkan Jembrana Emas 2026 dengan visi Bupati  Jembrana bahwa masyarakat juga ikut berperan serta mewujudkan mimpi.  “Yakni dengan cara memanfaatkan setiap peluang agar kita masyarakat Jembrana tidak menjadi penonton di daerah sendiri," harapnya. 


Bupati menyampaikan pelaku UMKM Jembrana harus siap bersaing tahun 2026. “Untuk mengawali tahun ini, dimulai dengan e-katalog yang dibuat sederhana karena pembelinya sudah ada yaitu Pemkab dengan belanja makan, nasi bungkus, alat kantor, dan lainnya yang diperlukan Pemkab sehingga bisa mencapai omset 100 juta dalam sebulan," ucap Kadis Koprindag.


Gede Ghumi Asvantham menjelaskan bahwa generasi sekarang, yang milenial juga harus profesional. “Rekan- rekan harus semangat menjadi generasi milenial membahas tentang etos kerja, generasi milenial sebenarnya ada dua pilihan. Diantara profesional atau entrerpreneur,” katanya.  


“Karena saya sudah terbiasa melakukan hal tersebut, jadi seorang yang profesional.  Jembrana Emas 2026 akan ada banyak sekali kesempatan tersebut sebagai seorang entrepreneur, kita harus bisa melihat peluang untuk membangkitkan perekonomian di Jembrana," jelas Ghumi Asvantam. 


Founder STMIK Primakara, Made Artana mengatakan pesan dari Pak Bupati yang sudah dipaparkan tadi mampu mewujudkan Jembrana Emas tahun 2026. “Saya yakin betul Jembrana akan mampu mewujudkan Jembrana Emas 2026 dikarenakan masih ada banyak program yang nantinya akan dilaksanakan dan harus menjadi perhatian kita semua,” ujarnya. 


"Seperti yang disampaikan Bupati, jangan sampai nanti kita tidak mampu memanfaatkan peluang-peluang yang ada, dengan banyak opportunities (peluang- red), harusnya kita masyarakat lokal bisa memanfaatkannya menuju Jembrana Emas 2026," ucap Made Artana. 



Sementara itu, motivator Bali Ketut Wiratama mengatakan pembisnis itu harus mempunyai keahlian dan sikap yang baik terhadap pelanggan, sekarang UMKM siap menuju Jembrana Emas. 


“Enterpreneur tadi sudah dijelaskan. Saya mau menggarisbawahi, kita harus memiliki skill (ketrampilan), mentalitas minimal tujuan berbisnis. Punya skill di bidangnya, sebagai seorang pembisnis benar-benar mencerminkan diri, membuat hidup Anda berubah," pungkasnya. (AM/MP)

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال