Gresik ( KASTV ) - Ajang Olahraga yang digelar oleh Klub Bola Voli Pasir Putih Desa Sungai Rujing di Kecamatan Sangkapura, Kabupaten Gresik Jawa Timur berakhir ricuh, Malam Rabu (7/7/2022).
Dalam rangka mencari bibit-bibit olahragawan dan meningkatkan sportifitas para pemain bola voli Komite Olahraga Kecamatan (KOK) Sangkapura menyetujui adanya pertandingan bola voli diselenggarakan di Pulau Bawean dengan mengedepankan pemain lokal dan diberikan untuk klub mendatangkan 3 pemain bonan dari luar klub. Pihak panitia penyelenggaraan harus bisa menjaga ketertiban dan keamanan selama pertandingan berlangsung.
Di perempat final Klub Duta Samudra bertemu dengan Klub SBVC (Pudakit Timur), di pertandingan set ke 4 berlangsung tiba-tiba terjadi keributan yang mengakibatkan pertandingan terhenti.
Dalam insiden keributan yang terjadi diduga ada oknum penonton yang memasuki area lapangan bola voli yang pada akhirnya pihak panitia mengambil tindakan dengan menegur dan mengamankan, hal ini memicu penonton yang lain dan suporter berhamburan memasuki arena pertandingan tanpa tujuan yang jelas. Melihat hal ini semua panitia langsung turun tangan untuk mengamankan situasi yang sudah tidak kondusif, dan pada saat itu juga anggota Polsek Sangkapura beserta anggota Koramil 0817/17 Sangkapura yang ketepatan berada di lokasi langsung ikut membantu mengamankan situasi.
Kanit Reskrim Polsek Sangkapura, Bripka Hendro Susanto melihat kondisi yang sudah tidak kondusif lagi langsung melepaskan tembakan tiga kali ke udara sebagai peringatan kepada para penonton yang memasuki lapangan bola voli dan membuat keributan.
Selang waktu 15 menit kemudian situasi sudah mulai kondusif dan terkendali, akhirnya panitia penyelenggara melanjutkan pertandingan antara Klub Duta Samudra dengan Klub SBVC Pudakit Timur dan dimenangkan oleh SBVC Pudakit Timur dengan angka 3: 1
Kanit Reskrim Polsek Sangkapura, Bripka Hendro Susanto disaat dimintai keterangan terkait insiden keributan yang terjadi mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Kapolsek Sangkapura dan berencana untuk sementara waktu turnamen voli pantai Pasir Putih Club diberhentikan untuk sementara waktu dan meminta kepada pihak penyelenggara dan pihak terkait bisa menjamin hal tersebut tidak terulang kembali.
Kesigapan aparat keamanan dalam menyikapi kericuhan di pertandingan bola voly Pasir putih acungkan jempol oleh masyarakat, agar kedepanya disetiap pertandingan panitia memperhatikan hal hal yang tidak diinginkan terjadi, pertandingan terhenti sampe ada kesepakatan bahwa kejadian kemarin tidak terulang kembali.
Selanjutnya panitia bersama Forkopimcam beserta KOK Sangkapura mengambil langkah agar seluruh peserta Club yang tersisa membuat statment dan pernyataan sanggup menerima Sangsi dari otoritas terkait.(JM).