GRESIK (KASTV)_Sebanyak 18 perguruan silat se-Kabupaten Gresik menggelar deklarasi damai bersama untuk menjaga kondusivitas, keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
Deklarasi yang digelar di Makodim 0817 bertajuk ‘Alangkah Indahnya Bersatu’ dipimpin langsung oleh Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar. Selain perwakilan dari setiap perguruan silang, deklarasi ini turut dihadiri Ketua Umum KONI, Disparbudkerafpora, Kepala Bakesbangpol dan Ketua MUI Gresik.
Dandim 0817 Gresik, Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar menuturkan, deklarasi damai tercipta dari keinginan masing masing perguruan pencak silat di Gresik untuk senantiasa menjaga keamanan, ketertiban dan kondusifitas di wilayah kabupaten Gresik.
“Semua perguruan pencak silat di Gresik bersepakat berperan aktif menjaga situasi Kamtibmas, kebersamaan, kerukunan dan saling menghormati antar perguruan silat,” tutur Letkol inf Ahmad Saleh Rahanar yang juga menjabat pembina IPSI Gresik, Selasa (27/12/2022).
Sebagai wujud komitmen kebersamaan, lanjut dia, Kodim 0817 bersama Forkopimda Gresik memfasilitasi deklarasi damai dengan diikuti semua jajaran pengurus perguruan pencak silat yang tergabung dalam IPSI Gresik.
“Deklarasi damai ini, sebagai langkah nyata memupuk rasa persatuan, kerukunan dan kebersamaan antar perguruan pencak silat,” ungkap Ahmad Saleh Rahanar.
Sementara itu, Asisten 1 Pemkab Gresik, Suyono, mengatakan Pemkab Gresik mengatakan menciptakan situasi Gresik yang aman, tertib, damai dan guyub menjadi tanggungjawab semua pihak, termasuk perguruan pencak silat.
“Melalui deklarasi damai perguruan pencak silat diharapkan membawa Gresik semakin lebih kondusifitas dan maju,” paparnya.
Deklarasi damai menghasilkan 9 kesepakatan di antaranya melestarikan pencak silat sebagai warisan Budaya bangsa, menjaga kondusivitas keamanan dan kenyamanan masyarakat, mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam menjaga solidaritas perguruan pencak silat,mendukung penuh TNI, POLRI dan Pemda dalam upaya memelihara kamtibmas.(redaksi/humas)