GRESIK (KASTV) - Cegah Kenakalan Remaja, dan maraknya kejadian yang meresahkan masyarakat yang dilakukan oleh Gangster di Surabaya, menjadi perhatian khusus para petugas keamanan wilayah, diantaranya TNI dan Polri, Sabtu (10/12/2022)
Kenakalan remaja dipicu beberapa aspek diantaranya kesalahan dalam pergaulan yang rentan terjadi diusia setara pelajar SMP hingga SMA, sehingga peran penting pihak keluarga dan sekolah semakin dituntut lebih rutin melakukan penekanan dan pencegahan.
Upaya penekanan dan pencegahan juga dilakukan oleh Koramil yang merupakan Unsur TNI yang paling dekat dengan ruang lingkup masyarakat, hal ini juga dilakukan oleh Mayor Arh Sali selaku Danramil 0817/02 Wringinanom dengan memberikan pembekalan guna pencegahan kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba serta pergaulan yang salah dengan mengikuti komunitas Gangster kepada Siswa SMAN 1 Wringinanom.
Dalam kesempatan tersebut, Mayor Arh Sali menyampaikan, “Kami akan terus bekerjasama dengan pihak sekolah dan bersinergi dengan Polsek Wringinanom untuk melakukan pemantauan terhadap para remaja di wilayah Wringinanom, karena dengan maraknya kejadian Gangster merupakan kesalahan fatal dalam pergaulan.”tuturnya.
“Kami juga menghimbau kepada pihak sekolah agar disampaikan kepada orang tua murid untuk lebih memperhatikan anak-anaknya, karena mayoritas kenakalan diusia remaja terjadi akibat dari perhatian dan pembinaan orang tua dan keluarga yang kurang baik, sangat disayangkan sekali kalau sampai ada anak-anak kita yang notabene sebagai generasi penerus bangsa salah pergaulan, karena dampaknya akan meluas dan merugikan kita semua, kasihan.”tegas Danramil.
Sukadi selaku Kepala Sekolah SMAN 1 Wringinanom menambahkan, “Peranan Koramil dan Polsek memberikan perhatian kepada para Siswa SMAN 1 Wringinanom sangat baik sekali, karena dengan diberikan pembekalan secara langsung oleh bapak TNI dan Polisi para siswa lebih faham dengan dampak buruk ketika mereka salah dalam pergaulan, kamipun akan menghimbau kepada orang tua siswa untuk lebih intens memantau perkembangan anaknya, dan pihak sekolah juga akan memberikan beberapa kegiatan tambahan misalnya olahraga dan ekstra kulikuler yang bermanfaat dan mencegah para murid melakukan aktifitas yang menyimpang.”tuturnya.(Pen0817).(redaksi/humas)