GRESIK (KASTV) - Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc.,(Pangdam V/Brawijaya) Melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka Kegiatan Penanaman Perdana padi IDAMAN (Indahnya Kebersamaan) Bertempat di lahan TNI-AD yang terletak di Desa Wedoroanom Kecamatan Driyorejo Kabupaten Gresik, pada Rabu (14/12/2022).
Setibanya dilokasi, Pangdam V/Brawijaya disambut oleh Dandim 0817/Gresik, Letkol Inf Ahmad Saleh Rahanar, S.Sos, Forkopimda Kabupaten Gresik Serta Jajaran Direksi PT. Petrokimia Gresik, selanjutnya menerima Paparan Singkat oleh Distan Kab.Gresik Tentang Tanam Padi IDAMAN (Indahnya Kebersamaan) dan lokasi Tanam Padi oleh Serma Maidi.
Dalam sambutannya, Pangdam V/Brawijaya menyampaikan terima kasih kepada Danrem 084/BJ, Dandim 0817/Gresik, Para Danramil dan para Babinsa, Bupati Gresik dan Dirut PT. Petrokimia Gresik, Polres gresik serta kelompok tani yang hadir pada hari ini.
"Kehadiran kami disini, sekitar 2 bulan yang lalu saya kesini untuk mengecek sejauh mana progres pembangunan pangkalan yang akan dipakai oleh Batalyon Infanteri 516/CY, saya melihat lahannya luas tetapi pemanfaatannya kurang maksimal, banyak lahan yang menganggur, tidur kemudian satu sisi banyak sekali program kegiatan Kodam V/Brawijaya yang bersentuhan dengan ketahanan pangan, jadi saya perintahkan Danrem, Dandim lahan ini untuk bisa dimanfaatkan."tuturnya.
"Maka hari ini wujud dari apa yang kita rencanakan beberapa waktu yang lalu, Dandim bergerak cepat berkoordinasi dengan instansi terkait, dan tahapannya sementara masih 1 Hektare terlebih dahulu, mohon untuk kedepannya untuk diawasi oleh PT. Petrokimia Gresik karena beliau yang lebih profesional."harapnya.
Program ketahanan pangan, kami TNI- AD, sesuai perintah Bapak Kasad harus siap membantu pemerintah daerah dan Stakeholder terkait ketahanan pangan, selain itu dengan membuka lahan milik TNI AD dan lahan masyarakat yang tidak dimanfaatkan untuk dikelola bersama-sama dan cukup berhasil.
Kodam V/Brawijaya sejauh ini sudah membuka dan mengelola lahan seluas 300 Hektare, saya yakin masih kurang karena ada yang masih lahan tidur tetapi akan terus dilakukan secara bertahap terus maju.
"Selain ketahanan pangan, kebijakan Bapak Kasad yang langsung bersentuhan langsung dengan masyarakat adalah Stunting, jadi kami pejabat Kodam saat ini menjadi Bapak asuh dari anak stunting, sampai ke tingkat Dandim, masing-masing minimal 1 tetapi banyak yang lebih dari 1 dan sangat luar biasa.
"Kemarin saya Vidcon dengan Bapak Kasad meresmikan Rumah Tidak Layak Huni yang direnovasi biaya dari Bapak Kasad di seluruh Indonesia, program-program ini sangat menyentuh masyarakat mulai ketahanan pangan, stunting hingga Rumah tidak layak huni, kehadiran kami untuk membantu kesulitan masyarakat."jelasnya.
"Dan yang paling di Depan adalah para Babinsa, termasuk para Danramil, setiap hari bergaul dengan masyarakat, dan jangan heran sering ada Babinsa yang masuk Dapurnya warga karena memang merupakan perintah, yang dimaksud adalah untuk mengetahui apa masih ada masyarakat yang kurang mampu, dan kalau ada akan dilaporkan ke Dandim dan ke Pangdam, pasti akan dibantu semampu kami, untuk mengatasi seluruh kesulitan rakyat."pungkas Pangdam.
Dalam kesempatan tersebut, Pangdam V/Brawijaya didampingi Forkopimda Kabupaten Gresik dan PT. Petrokimia Gresik menyerahkan Bingkisan kepada kelompok tani. Sedangkan untuk jenis Padi IDAMAN yang ditanam terdapat 2 jenis yaitu, padi jenis Ciherang dan Cigilis. (Pen0817). ( redaksi/humas)