OPINI: MENGENANG NUKU SULAIMAN..

OPINI: MENGENANG NUKU SULAIMAN..





Oleh  Andrianto Andri

FAMI (Front Aksi Mahasiswa Indonesia)


Saat demo besar-besaran anti SDSB ke DPR sekitar Nov 1993, saya betemu Nuku Sulaiman sedang megang segepok stiker SDSB (Suharto Dalang Segala Bencana). Nuku mengatakan kepada saya : "Diem (panggilan akrab saya) di lapangan (Saat itu banyak kami para aktivis punya nama samaran) ini loe bagiin sambil kasih puluhan stiker SDSB.


Bertebaranlah tuh stiker SDSB di DPR, tidak lama kemudian Nuku diburu dan ditangkap aparat lalu di jebloskan ke Polres Jakarta Pusat.


Tibalah saat  unik Nuku mau nikah di Polres Jakarta Pusat, kami berangkat dari kantor PBNU dipimpin Alm Gus Dur. Sesampainya di Polres Jakarta Pusat, ternyata pernikahan dibatalkan, Letkol Dadang Garnida (skr sudah alamarhum)

kebingungan karena banyak instruksi berubah ubah-ubah. Berita pernikahan ini viraaal, kalo bahasa media saat ini.


Tidak lama Saya pun diborgol karna aksi bersama Ratusan Mahasiswa se Indonesia minta Suharto disidang-istimewakan di Gedung DPR.

Saya bersama Yeni Rosa Damayanti, Hendrik Sirait ( iblis pamggilan kami di kalangan aktivis),  Tedi Wibisana, Piryadi dan lain-lain sebanyak 21 Mahasiswa FAMI/Front Aksi Mahasiswa Indonesia. Penangkapan 21 orang mahasiswa menghiasi media jaman itu. 


Di tempat bekas sel Nuku Polres Jakarta Pusat, yang sekarang sudah dipindahkan ke Rutan Salemba,  di Polres Jakpus, kami kawan-kawan 21 mahasiwa di BAP berulang oleh para aparat, diantaranya oleh  Lettu Tito Karnavian, sekarang Mendagri. 


Mendekati persidangan, 

FAMI di over ke rutan Salemba. 

Akhirnya Kami pun ketemu Nuku, kami 21 mahasiswa mendekam di tahanan hanya beda 1 blok dengan blok sel-nya Nuku. Kami mendekam di sel Blok K. Sedangkan Nuku di blok N. 

Blok N ini di sel khusus dikenal dengan sel isolasi. Sel ketat, tertutup. Nuku dianggap "istimewa" untuk itu dimasukkan ke sel Isolasi tidak boleh dijenguk siapapun di blok N.


Saya termasuk salah satu tahanan yang beruntung selama 6 bulan di Rutan Salemba bisa berinteraksi langsung dengan the legend Nuku Sulaiman.


Nuku menjalani sidang lebih dahulu dan divonis 4 tahun.

Kami yang kena pasal yang sama dengan Nuku sempat syok. 


Namun Kami beruntung divonis tidak selama 4 tahun seperti  Nuku, sehingga tidak bisa menemaninya ke LP Cipinang.


Saat di luar , Ketemu Nuku saat pendirian Jaringan Aktivis Pro Demokrasi (ProDEM) tahun 2000 di Puncak, Nuku jadi Sekjend yang pertama. Beberapa tahun kemudian, 

Saya pun kemudian jadi Sekjend ProDEM ikuti jejak Nuku.


Selepas dari tahanan, 

Saya jarang bertemu Nuku, apalagi Nuku berlabuh ke PDIP, cuman pernah ketemu di lapangan aksi saat turunkan Gus Dur. 

Saat Nuku wafat, Saya tidak sempat melayat almarhum. 


Saat Saya sebagai  Sekjend ProDEM, ProDEM menganugrahi REFORMASI AWARD kepada Nuku Sulaiman yang diterima 

Mbak Yayuk Istrinya Nuku. 

Pemberian REFORMASI AWARD dilenggarkan di Balai Sudirman, Jakarta Selatan pada tanggal 21 Mei 2013.


Saya bersaksi beliau Nuku orang baik, 

Semoga Alm Nuku ditempatkan yang mulia di sisi Allah swt. Amin...

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال