Waisai,(KASTV)–Dewan Perwakilan Rakyat Dearah Kabupaten Raja Ampat (DPRK) Menggelar Pembukaan Rapat Paripurna Pertama Masa Sidang Pertama Dalam rangka pembahasan materi LKPJ Bupati Raja Ampat Tahun Anggaran 2022,Kamis 4/5/2023).di ruang sidang DPRK.Jl.Moh.saleh taese distrik kota waisai Raja Ampat.
Rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua I DPRK Renold M Bula,SE,M,Si,dan Ketua DPRK Abdul Wahab Warwei.dihadiri Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati.SE.Para Anggota Dewan,Pimpinan OPD,Dandim 1805/Raja Ampat.Wakapolres Raja Ampat.
Wakil Ketua DPRK Raja Ampat Renold M Bula,SE,M,SI.Dalam pernyataan Pembukaan,akan digelarnya pembukaan Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan Pertama.Dalam rangka pembahasan meteri LKPJ Bupati Raja Ampat Tahun Anggaran 2022.Sidang ini telah memenuhi kuorum dengan dihadiri oleh 15 anggota
Pada momen sidang ini,saya atas nama lembaga DPRK Raja Ampat menyampaikan apresiasi kepada saudara bupati dan jajarannya,atas kerja kerasnya sehingga dapat menyelesaikan dokumen laporan pertanggungjawaban bupati tahun anggaran 2022,kemudian sebagai catatan perlu kami sampaikan bahwa dukungan laporan pertanggungjawaban bupati tahun anggaran sesuai kerja DPRK.Sehingga dapat ditindaklanjuti oleh alat kelengkapan dewan sesuai mekanisme yang telah ditetapkan.
Lebih lanjut,berdasarkan Undang Undang nomor 23 tahun 2024 tentang pemerintah daerah serta menciptakan pemerintahan yang bersih dan bertanggung jawab sesuai dengan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik.Maka kepala daerah berkewajiban menyampaikan laporan pertanggungjawaban LKPJ Bupati Tahun anggaran sebelumnya kepada DPRK sebagai representasi masyarakat didalam rapat paripurna yang dilakukan satu kali dalam satu tahun.
Sebagaimana diamanatkan dalam pasal 19 ayat 1 peraturan pemerintah nomor 13 tahun 2019 tentang laporan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daearah,secara itu maka laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah mencerminkan transparansi dan akuntabilitas,serta wajib informasikan kepada semua komponen masyarakat sebagai subjek dan objek pembangunan mempunyai hak untuk tau,dalam hal ini hak untuk diberi informasi,hak untuk didengar aspirasinya sehingga masyarakat dapat mengetahui informasi yang aktual dan faktual.
Dalam sambutannya,Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati,SE Pertama-tama marilah kita Sejenak memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas limpahan rahmat dan karuniaNya, kita semua dapat hadir ditempat ini dalam rangka Rapat Paripurna Dewan PerwakilanRakyat Kabupaten (DPRK) Raja Ampat, dengan agenda penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Raja AmpatTahun Anggaran 2022.Kepada Dewan PerwakilanRakyat Kabupaten Raja Ampat.
Pihaknya melalui forum yang terhormat ini, perkenankan saya,menyampaikan penghargaan dan terimakasih yang sebesar-besarnya, kepada semua komponen masyarakat Kabupaten Raja ampat, yang telah menjaga dan memelihara stabilitas keamanan,sehingga pembangunan daerah dapat berjalan dengan aman dan lancar sesuai harapan kita bersama.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa, apapun hasil yang telah dicapai pada periode tahun 2022, tentunya tidak lepas dari kerjasama yang baik antara ekskutif dan legislative.Oleh karena itu koreksi,saran, pendapat dan masukan,bahkan kritik akan menjadi motivasi dalam upaya meningkatkan kinerja Pemerintah Daerah.
Melalui kesempatan ini,saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada pimpinan dan segenap anggota DPRK,rekan-rekan anggota Forkopimda,Pimpinan Parpol,Ormas,Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat, LSM,Tokoh Pemuda/Wanita dan Mahasiswa serta segenap anggota Masyarakat Raja Ampat,yang telah memberikan dukungan dan partisipasinya dalam penyelenggaraannya dan pembangunan kemasyarakatan. Selanjutnya untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap atas pelaksanaan program kerja tahunan yang telah dituangkan serta naskah Laporan.
Oleh karena itu penyusunan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban Akhir Tahun Anggaran 2022.Mengacu pada dokumen-dokumen perencanaan yang ada Yaitu Rencana.Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026.Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Raja Ampat tahun anggaran 2022, yang disusun dengan pendekatan kinerja diarahkan untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara optimal,dengan memperhatikan keseimbangan antara pembiayaan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.
(Rep/der)