PANJI GUMILANG AKAN TUMBANG DAN BERLANJUT KE MEJA SIDANG

PANJI GUMILANG AKAN TUMBANG DAN BERLANJUT KE MEJA SIDANG

 

Oleh: M Rizal Fadillah

Setelah Pemprop Jawa Barat menyampaikan tiga rekomendasi ke Menkopolhukam di Jakarta maka harapan menjadi terbuka bagi pengusutan  lebih lanjut AS Panji Gumilang alias Abu Toto. Tiga rekomendasi tersebut adalah proses hukum atas indikasi perbuatan pidana, tindakan administrasi untuk institusi,  serta rekomendasi untuk menjaga kondusivitas masyarakat. 


Kunci utama realisasi rekomendasi secara utuh adalah pada rekomendasi pertama. Ini menjadi langkah awal untuk penyelesaian masalah Al Zaytun. Panji Gumilang harus ditangkap dan diadili. Melihat manuver Panji Gumilang yang masih terus berulah, maka telah nampak aura ia akan segera tumbang dan berlanjut ke meja sidang. 


Ada tiga ancaman hukum yang dapat dikenakan atas perbuatannya, yaitu :


Pertama, delik penodaan agama sebagaimana diatur dalam Pasal 156 a KUHP. Pernyataan bahwa Al Qur'an adalah ucapan Nabi bukan kalam Ilahi menjadi bukti termudah untuk menjeratnya. Belum lagi penyalahgunakan pelaksanaan syari'at seperti shalat, azan dan eksploitasi shadaqah. Ancaman hukum maksimal 5 tahun penjara. 


Kedua, delik pelanggaran UU No 11 tahun 2008 tentang ITE khususnya Pasal 28 ayat (1) dan (2). Ungkapan Panji Gumilang yang disebar melalui media elektronik yang berkaitan dengan bohong dan penyesatan telah merugikan konsumen. Arogansi kebencian atau permusuhan berbasis SARA pun telah dilakukan. Ancaman hukum untuk ini maksimal 6 tahun penjara. 


Ketiga, delik membuat keonaran sebagaimana diatur UU No 1 tahun 1946 Pasal 14 ayat (1). Panji Gumilang yang berdusta atas Al Qur'an dan syari'at Islam telah menimbulkan keresahan atau keonaran umat. Kecaman, kutukan dan aksi-aksi demonstrasi menjadi bukti terjadinya keresahan dan keonaran tersebut. Lumayan ancaman hukum perbuatan ini maksimal 10 tahun. 


Betapa sulitnya Panji Gumilang untuk menghindar dari fakta perbuatan melawan hukum tersebut. Sikap arogan dan banyak mengeles menyulitkan diri dan pelindungnya untuk bertahan. Kapal itu terguncang hebat. 


Para pelindung mulai ketar ketir.  Kejumawaan dan kegarangan kekuasaan mulai rontok. Moeldoko berlepas diri dan murka karena dikait-kaitkan. Hendropriyono tidak mampu "unjuk kumis" karena rekam jejak pasang badannya tidak dapat dihapus. Jokowi pun sudah teriak bahwa Istana tidak membeking. 


Dulu Hendropriyono lantang menyatakan bahwa yang memusuhi Al Zaytun adalah Iblis. Nah Iblis itu kini mulai pada kabur, minimal sembunyi. Musuh Panji Gumilang dan Al Zaytun adalah dirinya sendiri. 


Panji Gumilang adalah Imam atau Presiden NII abal-abal. Berawal dari KW 9. Ia dibaiat oleh Adah Djaelani tokoh yang dekat dengan BAKIN Pimpinan Ali Moertopo. Panji merangkap sebagai Menteri Pembangunan Pendidikan dan Majelis/Menteri Pembangunan Luar Negeri. 


Dalam urusan luar negeri inilah menurut salah seorang pendiri Az Zaytun, Panji berhubungan dengan Tel Aviv. Panji Gumilang "demi perdamaian dan kerukunan" berharap dan berupaya agar dapat segera dibuka hubungan diplomatik Indonesia-Israel. 


Banyak kalangan yang merenung mengapa begitu semangat ia menyebarkan salam dan lagu Yahudi "havenu shalom eleichem". 1 Km sebelah timur dari Yerusalem terdapat sebuah bukit yang bernama ".Har haZeitim"--Bukit Zaitun. Aktivis pro Israel dan Yahudi Monique Rijkers mendukung Al Zaytun sosialisasi lagu Yahudi. Ponpes lain diharap mengikuti. 


Shalom eleichem adalah ucapan keselamatan pada Malaikat dalam agama Yahudi. Mungkin Malaikat itu diharapkan bisa menyelamatkan Panji Gumilang dari proses  hukum. Sayangnya Indonesia itu mayoritas adalah Muslim bukan Yahudi. Panji Gumilang rupanya berhalusinasi dan salah kalkulasi. 


Sapi tidak akan selamanya berada di padang, ia segera kembali pulang ke kandang. Yahudi terlalu banyak ngeles dan menantang. Akibatnya  sulit mencari sapi belang. Panji Gumilang akan segera tumbang. Berlanjut ke meja sidang. 


Selamat Iedul Adha 1444 H. Selamat menyembelih kambing atau sapi. Ikhlas berbagi dalam kasih sayang. Menggapai kemenangan yang gemilang. 


AL-ZAYTUN PROYEK ADU DOMBA DAN PENGALIHAN ISSUE


Saya memang tidak tertarik dan terpancing unk membahas issue Pondok Pesantren  (Ponpes) Al Zaytun, meskipun sesungguhnya itu benar adanya tetapi sebenarnya ada motif tertentu n terselubung di balik Viralnya Al Zaytun yang tidak disadari banyak orang terutama Umat Muslim Indonesia. Kenapa..?Karena, semua itu hanyalah Proyek Adu Domba dan Pengalihan issue dari Kasus yang sebenarnya, yaitu: Carut Marutnya Kondisi Ekonomi, Hukum, Sosial Politik Indonesia.


Mestinya Kita semua sadar (Rakyat Pribumi dan Ummat Islam) Indonesia yang jumlahnya Mayoritas ini, tidak mudah Tertipu oleh Proyek Adu Domba dan  Pengalihan issue yang di lakukan kaum Kafir dan Komunis Perjuangan.


Dalam rangka Meredam Gejolak Carut Marutnya Kondisi Ekonomi, Hukum dan Politik.


Terutama, dalam rangka memuluskan jalan terpilihnya Capres Boneka Oligarki, dan menjegal Capres Pilihan Rakyat: Anies Baswedan.


Apalagi..?Yang di Kambing Hitamkan dalam masalah ini adalah Pondok Pesantren. Meskipun itu benar adanya, namun Persoalan itu bukanlah barang baru.Tapi, barang busuk lama yang sengaja di simpan dan sewaktu waktu siap di ledakkan sebagai Bom Nuklir untuk  Mengalihkan Perhatian Publik dari pada Kasus yang sebenarnya terjadi saat ini. Yaitu: Rezim Penguasa yang Bobrok, para Pejabat yang Korup, para Buzzer dan penjilat yang di Lindungi, Hukum yang sengaja di langgar, Politik yang sengaja dirusak dan dibuat Kacau serta Ekonomi yang sengaja di Hancurkan


Sekali lagi. Rakyat Pribumi dan Ummat Islam jangan Terkecoh dan Tertipu dengan Proyek Adu Domba kaum Kafir dan  partai Komunis Perjuangan Yang sekarang ini memang sedang di beri Panggung Keleluasaan Menggonggong dalam rangka Mengamankan Mempertahankan Kekuasaannya Rezim Penguasa Boneka yang Bobrok ini.


Ingat..? NKRI sekarang ini sedang tidak baik baik saja. Jangan mudah Tertipu dengan Proyek Adu Domba dan Pengalihan issue Aliran Sesat, Radikal-Radikul, dll, yang Mengkambing Hitamkan Umat Islam.*

Itu semua adalah, ulah dan misinya kaum kafir dan komunis perjuangan unt menghancurkan Islam. Itu semua adalah, Proyek Adu Domba dengan cara Membenturkan sesama Muslim, oleh kaum kafir dan komunis perjuangan yang sekarang ini sedang leluasa mendapatkan panggung dari rezim penguasa boneka.


Sekarang ini..? Saatnya Rakyat Pribumi dan Ummat Muslim Fokus dan Bangkit.

Pada Perjuangan Penyelamatan Bangsa dan Negara dari Cengkeraman para Cukong Hitam Komunis China, yang akan Menguasai Indonesia. Perjuangan Kita saat ini adalah, Menjadikan Anies Baswedan sebagai Presiden 2O24. Agar, Indonesia Terbebas dan Selamat dari Penjajahan terselubung yang di fasilitasi oleh rezim penguasa melalui para Pengkianat Bangsa dan Negara. Boikot Capres Boneka Oligarki, Settingannya para Cukong Hitam Komunis China dan Komunis Indonesia Perjuangan..!!! Tugas Saya menyampaikan.

Selanjutnya, terserah Anda  semua.


#SaveNKRI

#SaveISLAM

#AyoBeraniBicaraBenar

#TolakBoikotCapresBonekaOligarki

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال