TAMBRAUW (KASTV) - Deklarasi Pemilu Damai dan sosialisasi netralitas ASN digelar di halaman kantor bupati Tambrauw, Rabu 17 Januari 2024.
Deklarasi ini dihadiri Penjabat daerah diantaranya Pj Bupati Tambrauw, Kapolres Tambrauw, perwakilan Kodim 1810 Tambrauw, Pimpinan DPRD Tambrauw, Kejari Sorong Raya, Kepala kesbangpol Papua Barat Daya, Kepala Kesbangpol Kabupaten Tambrauw, pimpinan pimpinan OPD kabupaten Tambrauw, dan turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KPU Tambrauw, Bawaslu Tambrauw, Pimpinan Parpol peserta pemilu, tokoh masyarakat adat, tokoh Agama dan ASN Tambrauw.
Pj Bupati Tambrauw Enggelberthus G Kocu, S.Hut.MM, dalam sambutanya menyampaikan dukunganya atas deklarasi kampanye Pemilu damai dan juga sosialisasi tentang netralitas ASN di lingkungan Pemkab Tambrauw. Menurutnya agenda ini menjadi upaya bersama untuk berkomitmen agar penyelenggaraan kampanye Pemilu 2024 berjalan dengan lancar, terlebih pelaksanaan pemilu sudah di depan mata.
“Saya harapkan dengan deklarasi ini pelaksanaan kegiatan ini pemilu di Tambrauw akan berlangsung sukses, damai, lancar, aman dan tertib sesuai yang kita harapkan bersama” ujar Pj Bupati
"Mengingat pemilu sudah sebentar lagi, saya mengingatkan para ASN untuk memegang teguh sumpah akan netralitas, yang merupakan sumpah jabatan yang mengikat bagi ASN," lanjutnya
"Kepada masyarakat Tambrauw, mari bersatu dan jangan mau diadu domba untuk kepentingan politik sesaat, jangan juga terpengaruh oleh berita hoax, karena proses politik harus sesuai tatanan dan hukum yang berlaku, masyarakat perlu bekerjasama dalam suatu sistem untuk mencegah potensi konflik di tengah masyarakat, agar persatuan bangsa dapat terjaga dan Pemilu yang damai dapat terwujud di kabupaten Tambrauw," ucapnya
Sementaara itu Kepala Badan Kesbangpol Kabupaten Tambrauw Harun Bonepai, S.Pd.M.Si mengatakan bahwa deklarasi damai merupakan bentuk keseriusan menciptakan Pemilu aman, damai dan berintegritas. Keharusan menjunjung tinggi demokrasi, dan menolak segala bentuk kekerasan dalam Pemilu.
Deklarasi Pemilu Damai ini digagas dan diharapkan akan memberikan dampak positif pada pemilu 2024, terlebih karena geografis alam Tambrauw yang sedemikian rupa, sulitnya medan jalan yang harus ditempuh dari satu distrik ke distrik lainya akan menjadi suatu tantangan yang harus dijawab bersama.
"Kami menyadari bahwa menyelenggarakan Pemilu bukan hal yang mudah, harus ada kolaborasi antara seluruh Stakeholder dalam mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilu Februari 2024 ini, kita semua harus bersinergi untuk mewujudkan Pemilu yang sukses, aman, bersih, kondusif dan berintegritas"ungkapnya
"Mengingat kondisi geografis Tambrauw yang relatif sulit dijangkau dari satu distrik ke distrik lainya, kami sudah melakukan koordinasi dengan Dinas terkait, seperti Dinas PU untuk berjaga di jalan yang rawan longsor dan susah dilalui agar pendistribusian logistik Pemilu dapat tiba di tempat sesuai jadwal, bahkan kami juga telah mempersiapkan helikopter untuk pendistribusian logistik pemilu ke distrik distrik yang belum ada jalan darat," terangnya
"Kami juga berkoordinasi dengan dinas dinas lainya seperti dinas Kominfo dalam bidang kehumasan, guna memberikan informasi kepada masyarakat terkait tahapan pemilu, pencegahan informasi hoax dan informasi informasi lainya terkait pemilu"tambahnya
Kepala Kesbangpol Tambrauw juga menghimbau agar ASN bersikap netral dalam Pemilu nanti.
"Deklarasi Netralitas ASN, kita harus bersikap netral dalam Pemilu, baik dalam ucapan, tindakan, maupun penampilan, netralitas tersebut untuk menjaga integritas Pemilu dan mencegah terjadinya kecurangan,"pungkasnya
Deklarasi pemilu damai diakhiri dengan penandatanganan kesepakatan pemilu damai oleh Pemkab Tambrauw, Kapolres Tambrauw, Kodim Tambrauw, tokoh masyarakat adat, dan parpol peserta pemilu.
Reporter : NR