MAYBRAT (KASTV) - Dalam rangka persiapan menuju ke tahun anggaran baru 2024 dalam proses penganggaran keuangan Desa/Kampung, Dinas PMK Maybrat menyelenggarakan Bimbingan Teknis Siskeudes untuk penganggaran tahun 2024 bagi oprator dan Bendahara Desa atau kampung zona Ayamaru Raya Kabupaten Maybrat di kantor Klasis Ayamaru,kabupaten Maybrat, Kambuaya. Kamis, (11/1/2024).
Kegiatan Bimtek siskeudes yang dibuka langsung oleh Kepala Bidang pemberdayaan Masyarakat & Kampung Kab Maybrat Melkias Homer S.Sos dihadiri Kepala Distrik, Kepala kampung serta pendamping tingkat kabupaten Maybrat.
Aplikasi Siskeudes ditujukan kepada aparat pemerintah desa untuk memudahkan pengelolaan keuangan desa mulai dari tahap perencanaan hingga tahap pelaporan/pertanggungjawaban.
Bimtek di narasumberi oleh Tenaga Ahli Pendamping Masyarakat (TAPM), tingkat kabupaten peserta dari wilayah Ayamaru Raya.
“Akan dilakukan sinkronisasi pelaporan Dana Desa melalui Siskeudes dengan tahapan perencanaan penganggaran, pentausahaan, dan pelaporan pertanggungjawaban,” jelas Melkias Homer.
Dengan disahkannya UU No. 6 Tahun 2014 Tentang desa, desa diberikan kesempatan yang besar untuk mengurus tata pemerintahannya sendiri serta pelaksanaan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat di desa.
MAYBRAT (KASTV) - Bimtek Keuangan Desa Berbasis Aplikasi Siskeudes 2024, selain itu pemerintah desa diharapkan untuk lebih mandiri dalam mengelola pemerintah dan berbagai sumber daya alam yang dimiliki, termasuk di dalamnya pengelolaan keuangan dan kekayaan milik desa.
"Begitu besar peran yang diterima oleh desa, tentunya disertai dengan tanggung jawab yang besar juga. Oleh karena itu pemerintah desa harus bisa menerapkan prinsip transparansi dan akuntabilitas," jelasnya.
"Para kepala Desa diharapkan untuk mendampingi operator dan bendahara Desa agar mengikuti kegiatan bimtek dengan baik. Ditahun 2024 ini sistem pelaporan penggunaan dana desa itu dilaporkan secara Aplikasi Siskeudes," ucapnya
Pada tahun anggaran 2024 dalam Siskeudes akan ada penambahan rekening, kode output, dan satuan output seperti biaya koordinasi pemerintah desa, dukungan penyelenggaraan pencegahan dan penanggulangan kerawanan sosial, dam dukungan kegiatan seremonial di desa.
Reporter: Ones Semunya