Maybrat, kasuaritv.com–pelantikan dan pengukuhan Pengurus Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI ) kabupaten Maybrat dan Distrik moswaren masa Bakti 2022-2027 resmi dilantik oleh ketua PMTI provinsi Papua Barat daya Daniel Malute pada Minggu, (7/4/2024).
Proses pengukuhan tersebut, dipimpin langsung oleh Ketua Umum PMTI provinsi Papua Barat daya Daniel Malute dan disaksikan kepala kesbangpol kabupaten Maybrat yosias Safkaur,kepala Distrik da kepala kampung serta seluruh masyarakat yang hadir.
“Maka pada hari ini dengan Rahmat Tuhan saya selaku Ketua PMTI Provinsi Papua Barat Daya
melantik pengurus wilayah PMTI kabupaten Maybrat dan Distrik moswaren untuk melaksanakan organisasi ini sesuai dengan tanggung jawab yang telah ditetapkan,” kata ketua PMTI provinsi Papua Barat daya .
Ketua PMTI Provinsi Papua Barat Daya Daniel Malute dalam sambutannya organisasi masyarakat atau organisasi massa adalah organisasi yang didirikan dan dibentuk oleh masyarakat secara sukarela berdasarkan kesamaan aspirasi, kehendak, kebutuhan, kepentingan, kegiatan, dan tujuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan demi tercapainya tujuan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Penting untuk diketahui bahwa ormas bersifat sukarela, sosial, mandiri, nirlaba, dan demokratis.
"Dulu yang di kenal oleh masyarakat di tanah papua ini adalah ikatan keluarga toraja (IKT) tetapi belum terdaftar sampai ke pusat dan pada tahun 2021 kemarin Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) mulai di daftarkan di Mentri Hukum dan Ham dan ketika sudah terdaftar di sana langsung nama IKT berubah menjadi PMTI yang mana sudah terstruktur dari pusat sampai ke daerah.
Saya berpesan agar masyarakat toraja yang ada di maybrat sini harus bersinergi dengan masyarakat yang ada disini, dan juga dengan pemerintah daerah
Pakailah prinsip hidup di mana kaki di pijak disitulah langit di junjung, jadi untuk itu masyarakat toraja yang ada di maybrat sini harus selalu hidup rukun dengan masyarakat yang ada disini"jelasnya.
Di tempat yang sama, Ketua PMTI kabupaten Maybrat Okto Dommi Taruk Allo mengatakan, PMTI atau Kastor adalah paguyuban masyarakat Toraja.Menurutnya paguyuban ini untuk mempersatukan seluruh masyarakat Toraja yang ada di seluruh Indonesia.
“Ini paguyuban semata-mata memang untuk mempersatukan masyarakat Toraja baik itu di kabupaten Maybrat dan juga Distrik moswaren atau pun di mana mereka merantau sehingga kita membentuk suatu paguyuban,” katanya saat ditemui usai pengukuhan.
Sehingga dirinya berharap dengan adanya paguyuban ini, masyarakat Toraja bisa bersatu memberikan kontribusi positif dalam mendukung pembangunan yang ada di kabupaten Maybrat, provinsi Papua Barat Daya.
Kami Perhimpunan Masyarakaramat Toraja Indonesia (PMTI) di kabupaten maybrat ini yang terdaftar sudah sebanyak 200 KK dengan jumlah jiwa sebanyak 800 Jiwa
Pada dulu nya kerukunakan kami ini di sebut Ikatan Keluarga Toraja (IKT) tetapi saat ini secara keseluruhan kerukunan toraja yang ada di seluruh indonesia sudah di rubah namanya menjadi Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI).
Pengurus yang terpilih pada masa bakti tahun 2022-2027, yang tadi nama kita sudah di bacakan, kami harapakan agar betul-betul melaksanakan tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab .
Marilah kita hidup rukun dengan masyarakat yang ada di maybrat sini, kita jalin komonukasi yang baik dan pelihara lah persatuan dan kesatuan dengan masyarakat yang di kabupaten maybrat ini
Kami Masyarakat toraja yang ada di maybrat siap bekerja dan mendukung pembangunan di kabupaten maybrat ini ;ujarnya.(Ones)
Tags
SOSIAL