Way Kanan Lampung, Kasuaritv.com (KASTV) - Guna mempernudah dan memperlancar jalan keluar hasil bumi pertanian, Pemerintah Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan Provinsi Lampung melakukan pembangunan gorong-gorong rute areal perkebunan warga sebagai perwujudan peningkatan usaha tani masyarakat, Sabtu (8/6/2024).
Lahan pertanian sebagai lumbung pangan perekonomian di Kampung Kalipapan Kecamatan Negeri Agung Kabupaten Way Kanan Lanpung ini lebih kurang seluas 50 hektar, namun kondisi jalan yang tadinya terkendala dengan genangan air hujan dimusim penghujan amat membahayakan bagi warga yang melintas, melihat kondisi tersebut Kepala Kampung Kalipapan dan Pamong sepakat untuk melakukan pembangunan gorong-gorong dari Dusun 1 sampai Dusun 14 yang berjumlah 8 unit gorong-gorong.
Menurut Kepala Kampung Sumaryono kepada Awak media dikediamannya menyebutkan bahwa anggaran yang digunakan untuk pembangunan bersumber dari Dana Desa ( DD) tahap 1 Tahun 2024, setelah melalui proses musyawarah rencana pembangunan oleh semua pihak, baik dari petani, Pamong dan Para Tokoh Masyarakat menyetujui pembuatan gorong-gorong dengan tipe 60 P.5 meter sebanyak 7 unitx masing-masing Rp.9.887.700 × 7 = Rp.69.326.000, Terang Sumarsono.
"Ditambah lagi satu unit dengan tipe 60 P.6 meter, Rp.11.481.200, Jadi total ada 8 unit gorong-gorong.Rp 69.326.000
11.481.200 + Rp.80.807.200," Imbuhnya.
“Anggaran yang kami alokasikan untuk pembangunan gorong-gorong 8 unit ini sebesar Rp.80.807.200,00._ yang bersumber dari Dana Desa, pembangunan ini harus dilakukan karena sangat penting bagi para petani untuk mengeluarkan hasil tani mereka, sehingga tidak terkendala lagi dengan kondisi jalan yang menyulitkan petani,".Jelas Sumaryono selaku Kepala Kampung Kalipapan.
Widodo dan Larso mereka berdua salah satu dari sekian banyak warga yang juga sebagai petani pun membenarkan adanya kesulitan warga untuk mengeluarkan hasil bumi ketika mereka mulai panen, maka dengan adanya perbaikan dan pembangunan gorong-gorong ini petani merasa nyaman karena jalan mudah dilewati.
“Alhamdulillah sekarang kami tidak lagi kesulitan saat melntas membawa singkong atau karet, tidak merasa khawatir lagi dan ini kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah desa, pak Kakam (Kepala Kampung) dan pamong serta para tokoh yang membantu mengusulkan pembangunan gorong-gorong ini,". Ungkap warga sembari bersyykur.
Semoga Pemerintah baik skala kampung bahkan Pemerintah Daerah terus berupaya melakukan pembangunan jalan menuju area pertanian juga jalan umum lainya sehingga dapat memperlancar kegiatan masyarakat dan memperbaiki perputaran ekonomi dari hasil bumi yang lancar dan tanpa terkendala oleh jalan atau jembatan yang rusak.
(Reporter : Trias/Iwan AKJI)