Rayakan Satu Tahun Berdirinya Gaman Semeru Indonesia (GSI) Bertepatan dengan Hari Anti Narkotika Internasional 2024

Rayakan Satu Tahun Berdirinya Gaman Semeru Indonesia (GSI) Bertepatan dengan Hari Anti Narkotika Internasional 2024

SIDOARJO, JATIM [KASTV -Bertepatan dengan Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Lembaga Swadaya Masyarakat LSM GSI (Gaman Semeru Indonesia merayakan ulang tahunnya yang ke satu (1) yang diadakan di Cafe Merci Sidoarjo Jln Kav Dpr III no 23 Anggrek Mas, Pagerwojo, Kecamatan Buduran. Kamis, 20/6/2024.

Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan BNNP Jatim, Kepala BNN Kabupaten Mojokerto, Kepala BNN Kabupaten Sidoarjo, Perwakilan BNN Kabupaten Gresik, Polda Jatim, Polresta Sidoarjo, Polres Gresik, Polsek Gunung Anyar Polrestabes Surabaya, Bappeda Kota Surabaya, Bakesbangpol Provinsi Jatim, Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo, Aliansi Jurnalis Sidoarjo (AJS), awak media dan para undangan

Acara ini di gelar sebagai bentuk pengenalan, keberadaan dan cikal bakal LSM GSI (Gaman Semeru Indonesia) agar eksistensinya bisa dikenal oleh masyarakat luas, sesuai dengan visi dan misinya ikut berperan serta dalam membantu pemberantasan dan pencegahan narkotika di lingkungan masyarakat khususnya untuk generasi penerus bangsa.

Dalam sambutannya Dadang Buana selaku Ketua Umum GSI mengatakan terima kasih atas kehadiran tamu undangan, baik itu perwakilan dari polres Tanjung perak, polres Sidoarjo, BNN Provinsi Jawa Timur dan semua tamu undangan yang hadir, sebagai informasi bahwa GSI ini baru berdiri satu tahun, tapi ada begitu banyak kegiatan -kegiatan yang sudah di laksanakan baik itu seminar, penyuluhan terkait dengan bahaya penggunaan narkoba dan sekaligus kegiatan -kegiatan sosial lainnya.

Dan terlihat begitu jelas di monitor layar yang sudah disediakan, Dadang juga memperlihatkan legalitas standing terkait dengan pendirian GSI (Gaman Semeru Indonesia) begitu juga dengan rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan dan yang belum terlaksana.

"Alhamdulilah satu tahun berdirinya GSI ini sebagai bentuk rasa syukur, semoga dengan adanya GSI ini bisa memberikan kontribusi yang positif dan pastinya bisa bersinergi dengan pihak -pihak terkait, mengingat kita ini kan lembaga yang independen, yang dananya berasal dari swadaya anggota, tapi kami bertekad agar kedepannya semakin besar dan semakin baik, dengan kehadiran GSI pastinya bisa bermanfaat bagi masyarakat luas, khususnya bagi penguna narkoba sesuai dengan Visi dan misi GSI,"urainya.

Bahkan lebih lanjut dalam sambutannya Dadang bercerita bahwa GSI sekarang sudah mempunyai Rumah Sehat GSI, bagi penguna narkoba, jadi GSI bukan sekedar penyuluhan, edukasi maupun seminar melainkan punya yayasan Rehabilitasi bagi penguna Narkoba.

Pada kesempatan yang sama, dr. Poerwanto Setijawargo, Kabid Rehab (sekarang Konselor Adiksi Madya) Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Timur (BNNP Jatim) dalam sambutan nya memberikan ucapan selamat atas HUT GSI ke-1.

“Perang melawan narkoba bukan hanya tugas dari jajaran TNI-Polri maupun BNN. Melainkan tugas kita semua dan butuh kerjasama realtime pada akar rumput seperti LSM, yayasan, pegiat dan seluruh masyarakat andil,”ucap Poerwanto.

Dikatakannya GSI dengan segala program yang telah bergulir, bahkan telah launching Rumah Sehat GSI merupakan wujud nyata terhadap sekeliling lingkungan dan upaya pencegahan dimulai dari lingkungan terdekat.

Lebih lanjut Poerwanto menjelaskan untuk mewujudkan tantangan tersebut diperlukan SDM yang tangguh dan unggul, yang memiliki etos kerja produktif, keterampilan, kreativitas, disiplin, profesionalisme, serta memiliki kemampuan memanfaatkan, mengembangkan, dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) yang berwawasan lingkungan maupun kemampuan manajemen.

“Layanan rehabilitasi salah satu bagian dari upaya pemulihan kecanduan bagi pasien dengan ketergantungan narkoba, karena layanan rehabilitasi bagian penting dalam memfasilitasi pasien dengan ketergantungan narkoba. Sesuai dengan Pasal 54 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, pecandu dan korban penyalahgunaan narkotika wajib menjalani rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial. Melakukan rehabilitasi pasien kecanduan narkoba,”tutupnya.

Acara di lanjut dengan potong tumpeng sebagai wujud syukur Hari Jadi yang ke -1 dengan makan bersama serta bercengkrama dengan tamu undangan.


Redaksi







Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال