Romo Kefas: Ketika Pihak lain Baru Janji, tetapi Tri Adhianto sudah lakukan terkait Toleransi di Bekasi dengan "Keren"

Romo Kefas: Ketika Pihak lain Baru Janji, tetapi Tri Adhianto sudah lakukan terkait Toleransi di Bekasi dengan "Keren"

Bekasi (KASTV)- keberhasilan Pengurus Cabang Persatuan Wartawan Nasrani (PC. Pewarna) Indonesia Kota Bekasi dalam menyelenggarakan Orasi Kebangsaan bertema.  “Mengukuhkan Bekasi sebagai Kota Toleran: Tantangan dan Peluang di Tengah Keberagaman” yang menghadirkan pembicara utama Tri Adhianto yang berlangsung  di Yayasan Mahanaim, Bekasi, pada Jumat siang (27/9/2024).


Disela-sela acara awak media berhasil mewawancara Ketua PD Pewarna Indonesia Propinsi Jawa Barat Kefas Hervin Devananda, S.Th,M.Pd.K, menurutnya Di tengah arus globalisasi dan perkembangan teknologi, dan gesekan sosial semakin sering terjadi maka acara orasi Kebangsaan yang diselenggarakan oleh PC Pewarna Indonesia kota Bekasi masih sangat relevan dengan situasi terkini, apalagi dengan capaian oleh kota Bekasi yang mendapat peringkat ke 2 sebagai kota Toleransi se Indonesia. 

Dan kehadiran Bapak Tri Adhianto yang dihadirkan oleh rekan - rekan PC Pewarna Indonesia kota Bekasi ini saya berpendapat itu adalah hal yang sangat relevan karena dari mulai Bapak Tri Adhianto sebagai walikota, Plt Walikota maupun ketika beliau menjabat sebagai walikota bekasi banyak prestasi yang di torehkan selama menjabat dalam menjaga ke bhinneka an di bumi "Patriot"  ini ujar Pria yang disapa Romo Kefas ini.

Dengan Paparannya bagaimana visi dan misi beliau dalam menjaga kerukunan dan keragaman di kota bekasi dengan sangat luar biasa, dan beliau mengatakan bahwa “Keberagaman adalah kekuatan, bukan ancaman. Bekasi sebagai miniatur Indonesia harus mampu menunjukkan bahwa perbedaan bisa menjadi sumber harmoni dan kemajuan,”jelasnya lagi

"Jadi harapan saya sebagai ketua PD PEWARNA Indonesia Propinsi Jawa Barat, Acara orasi kebangsaan ini menjadikan Bekasi sebagai kota percontohan toleransi dan inklusi sosial baik di jawa Barat maupun di Indonesia,"ungkap Romo. 

"Disaat para pihak ada yang baru berjanji dan akan menjaga kerukunan atau toleransi antar kelompok masyarakat tetapi seorang Tri Adhianto sudah melakukan hal tersebut walaupun mungkin belum bisa menyenangkan semua pihak masih ada yang perlu dilanjutkan, akan tetapi ketika para stakeholder dan masyarakat kota Bekasi mendukung apa yang sudah dilakukan oleh Bapak Tri Adhianto, saya yakin semua bisa di lakukan secara berkelanjutan."menurut Ayah satu Putra ini. 

Ketika romo Kefas ditanyakan tentang viralnya oknum ASN yang melakukan persekusi pelarangan Ibadah di Bekasi Selatan,mengatakan bahwa ternyata kota Bekasi yang adalah kota majemuk dan kota urbanisasi dan perkembangan ekonomi di Bekasi, ternyata memiliki problematikanya sendiri akan tetapi saya mengapresiasi gerak cepat pemerintah daerah yang mengantisipasi persoalan itu dengan kearifan budaya orang bekasi dengan dialog yang akhirnya bisa selesai dengan baik, akan tetapi penyelesaiannya mungkin belum memuaskan beberapa pihak, karena terkait pelakunya adalah ASN, akan tetapi saya percaya pemerintah kota bekasi akan melakukan proses kelanjutan apa yang akan dilakukan terhadap oknum tersebut, oleh karena itu hendaknya kita bersama - sama mengawal hal ini dengan cermat."tuturnya 

Tak lupa saya mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pengurus PC PEWARNA Indonesia Kota Bekasi yang sukses menggelar kegiatan hari ini dan tak lupa saya menghaturkan terima kasih kepada Yayasan mahanaim dalam hal ini kepada  Pimpinan Yayasan Mahanaim, Ibu Indriati Tjipto Purnomo, M.Arch., M.Pd., D.Min.,dan jajarannya yang telah memfasilitasi acara ini sehingga bisa berjalan dengan sukses Tuhan Yesus memberkati," pungkasnya.    (IBC-&tim)
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال