SELAYAR (KASTV) - Lambego merupakan satu dari tiga wilayah desa pesisir yang terletak secara administratif di wilayah pemerintahan Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.
Selain dikelilingi dan diapit oleh bentangan laut serta hamparan pasir putih, wilayah desa yang didiami oleh kurang lebih seratus lima belas kepala keluarga tersebut juga tercatat 'kaya' akan keragaman makanan khas sampai kue tradisional.
Kasoami, kepiting potato, fako fako merupakan makanan khas tradisional yang tergolong langka, unik, dan sulit dijumpai di pelosok nusantara.
Fako fako, kasoami, hingga menu olahan kima dan ikan mentah yang dikombinasikan dengan lawara (lawa) atau urap, hanya bisa dijumpai dalam kehidupan suku Buton, salah satu suku yang tinggal mendiami Pulau Lambego dan beberapa desa pesisir di wilayah kecamatan Pulau, Kabupaten Selayar.
Selain fako fako, warga pesisir Pulau Lambego juga terkenal mahir dan piawai meracik kima serta ikan mentah sebagai bahan santapan tradisional.
Kima dan ikan mentah biasanya dikombinasikan dengan lawara dan atau lawa, salah satu makanan khas suku Sulawesi.
Suguhan buroncong gula merah, pisang goreng, dan sejumlah kue tradisional lainnya, dihidangkan sebagai menu penutup acara jamuan keluarga ataupun tamu tamu luar daerah. (Fadly Syarif)