Saat ini , informasi dari narasumber A bahwa aktivitas tersebut masih berlangsung,
"Bahkan di antaranya inisial (A.N) selalu meyakinkan awak media bahwa masih beroperasi dan bantahan Andre yang diduga pemilik alat berat merek SANY tersebut, bohong dia itu dengan mengatakan tidak beroperasi alat itu untuk PETI sebagai mengupas" ujarnya.
Sementara, Minggu 20/10/2024 awak media kembali menerima informasi oleh narasumber yang berbeda, disertai foto dan video dan melalui dokumentasi tersebut terlihat sedang beroperasi pada 17/10/2024 dan koordinatnya di Koto Baru singingi hilir.
Ia menjelaskan alat merek SANY ini diduga milik Andre itu, diduga sedang mengupas di lokasi tambang emas saat itu di lokasi lahan Pak Mujid di Lounge koto baru singingi hilir.
"Aktivitas mereka itu pindah-pindah dan susah di prediksi jadwal nya apalagi lokasi aktivitas oleh beberapa unit alat merek SANY tersebut beraktivitas kesana kesini, tidak satu lokasi dan beroperasi siang dan malam," katanya
Sementara itu awak media pada hari ini minggu 20/10/2024 masih menerima informasi dari beberapa narasumber yang berbeda dan dengan disertai bukti foto dan video, sehingga dinilai apa disampaikan Andre pada sebelumnya, bisa saja se akan menutupi aktivitas tersebut atau berbohong.
Hingga berita ini diterbitkan, awak media masih upaya konfirmasi kepada pihaknya ataupun pihak berwenang.
Harapan masyarakat yang memberi pernyataan tentang Aktivitas PETI di wilayah hukum Polsek Singingi Hilir agar Pihak APH menindak secara tidak tebang pilih.
"Jangan hanya berlaku kepada masyarakat biasa yang bekerja demi mencari sesuap nasi, akan tetapi pemodal itulah dan para Bos - Bos itu juga ditegaskan, "tandasnya.
Reporter : Athia