Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kebumen Adelia Berharap Pilkada Kebumen Berjalan Dengan Lancar

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kebumen Adelia Berharap Pilkada Kebumen Berjalan Dengan Lancar

 


KEBUMEN - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kebumen, Khalisha Adelia Aziza (Adelia), dari Partai Nasdem untuk periode 2024-2029, menjelaskan bahwa fungsi utama legislatif meliputi tiga hal: budgeting, legislasi, dan pengawasan. Meski baru dilantik sekitar satu bulan, Adelia telah terlibat dalam beberapa kegiatan yang mengedepankan fungsi pengawasan, seperti pembahasan APBD bersama eksekutif, dinas, dan OPD terkait.

 

Ia mengatakan DPRD Kebumen  juga memfasilitasi audiensi antara pedagang di sekitar Alun-Alun Kebumen dengan eksekutif dan dinas terkait.

 

“Fungsi pengawasan DPRD sangat penting untuk memastikan program pemerintah dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat serta merespons keluhan mereka. Sebagai wakil rakyat, ia harus berada di garis depan untuk mendengar dan memperjuangkan aspirasi masyarakat, demi terciptanya sinergi antara eksekutif dan legislatif di Kebumen,”ujarnya, Minggu (17/11/2024).

 

Adelia menyadari kapasitas para anggota DPRD, di mana 25 dari mereka adalah petahana dengan pengalaman yang mumpuni. Sebagai anggota dewan baru, ia telah mengikuti rapat badan anggaran dua kali dan melihat berbagai tantangan, seperti target yang belum terpenuhi di BUMD dan lembaga lainnya.

 

Legislasi berkomitmen memastikan anggaran tepat sasaran, terutama untuk sektor pertanian yang menjadi prioritas di Kebumen saat ini,” jelasnya.

 

Ia juga menyebut bahwa keterbatasan anggaran sering kali membuat distribusi bantuan tidak merata. Karena itu, Adelia berusaha hadir dalam berbagai forum masyarakat, seperti Musrenbang, untuk memahami kebutuhan prioritas di tiap desa dan mengawal alokasi anggaran secara efektif.

 

Sebagai salah satu pimpinan DPRD, Adelia berharap Pilkada 2024 di Kebumen berjalan dengan damai dan penuh semangat kebersamaan. Ia menekankan pentingnya memilih pemimpin berdasarkan hati nurani tanpa intimidasi, mengingat hasil Pilkada akan menentukan arah kebijakan Kebumen selama lima tahun ke depan.

“Kami optimistis pasangan yang memenangkan pilkada 2024 dapat menghadirkan sosok pemimpin yang mengayomi masyarakat Kebumen,” harapnya.

 

Mengenai isu politik dinasti, Adelia berpendapat bahwa Indonesia adalah negara demokrasi, di mana pemilihan pemimpin dilakukan melalui proses yang adil. Ia yakin bahwa latar belakang seseorang bukan satu-satunya tolok ukur kemampuan.

 

“Dan setiap individu memiliki kelebihan serta kekurangan masing-masing. Semua tergantung pada usaha dan kerja keras setiap kandidat,” jelasnya.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال