Puncak Jaya - Pasca Putusan Mahkamah Konstitusi Terkait Sengketa Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya, Aparat Keamanan TNI-POLRI yang ada di Kab. Puncak Jaya bergerak cepat dengan melaksanakan kegiatan Patroli Gabungan Berskala besar ataupun Show Force di seputaran Kota Mulia dan sekitarnya, Senin (24 Februari 2025).
Dengan dipimpin langsung Pamatwil Puncak Jaya Dir Reskrimsus Polda Papua Tengah KBP. Hesman S. Napitupulu, S.H., S.I.K., M.H, Dir Binmas KBP. Deni Herdiana, S.E., S.H., M.M., M.M bersama Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara, S.H., S.I.K., M.H dan Dandim 1714/PJ Letkol Inf. Irawan Setya Kusuma, S.Hub.Int serta diikuti ratusan personel TNI-POLRI yang ada di Kab. Puncak Jaya.
Kapolres Puncak Jaya AKBP Kuswara, S.H., S.I.K., M.H saat dikonfirmasi mengatakan bahwa setelah pembacaan putusan MK siang tadi terkait sengketa Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya, kami jajaran TNI-POLRI terus bersinergi untuk menciptakan Sitkamtibmas yang aman dan kondusif dengan menggelar kegiatan patroli gabungan berskala besar ataupun show force di seputaran Kota Mulia.
Lanjutnya, dengan menyusuri setiap jalan-jalan serta menyambangi pos-pos penyekatan, kami juga terus memberikan himbauan-himbauan Kamtibmas kepada seluruh masyarakat ataupun massa pendukung dari kedua paslon untuk bersama-sama menjaga kondusifitas keamanan yang ada.
" Putusan dari Mahkamah Konstitusi telah dikeluarkan sehingga kami berharap semua tetap tenang dan menghormati keputusan dari MK, mari kita bersama-sama menjaga keamanan yang ada dan tidak melakukan hal-hal yang bertentangan dengan hukum sehingga keamanan, kenyamanan dan kedamaian terus terjaga di Tanah yang diberkati ini " ucap Kapolres Puncak Jaya.
Sampai dengan saat ini situasi di wilayah hukum Kabupaten Puncak Jaya masih terpantau aman dan kondusif.