Lumajang (KASTV) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang menggelar peresmian Dam Boreng yang diresmikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, pada hari Kamis (06/3/2025).
Acara yang berlangsung meriah ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan air di daerah tersebut serta mendukung kebutuhan irigasi untuk sektor pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian mayoritas masyarakat Lumajang.
Dam Boreng, yang terletak di Kecamatan Sukodono, dibangun dengan anggaran yang cukup besar kisaran 13 Miliar dan dirancang untuk mengatasi masalah kekurangan air yang sering dihadapi oleh petani di wilayah sekitar. Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan pentingnya proyek ini sebagai bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam memperkuat infrastruktur yang dapat mengoptimalkan hasil pertanian dan mengurangi risiko kekeringan.
“Peresmian Dam Boreng ini adalah langkah nyata pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan serta mendukung kesejahteraan petani. Dengan adanya dam ini, kita harapkan produktivitas pertanian di Lumajang dapat meningkat dan juga memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat”, ujar Khofifah.
Selain itu, Bupati Lumajang, Indah Amperawati (Bunda Indah) yang turut hadir dalam acara tersebut, menyatakan bahwa pembangunan Dam Boreng ini merupakan hasil kerja keras kolaborasi antara Pemkab Lumajang dan pemerintah provinsi. “Kami berharap keberadaan dam ini dapat memperbaiki kualitas hidup masyarakat Lumajang dan mendorong perkembangan ekonomi daerah, khususnya di sektor pertanian”, katanya.
“Luar biasa, Perempuan hebat kita ini di Jawa Timur adalah perempuan hebat di provinsi kita , bahkan ditingkat nasional tak ada yang tak mengenal ibu kita ini. Ibu gubernur Jawa Timur, ibu doktor Honoris Kausa Hj Khofifah Indar Parawansa. Kami bersyukur, Dam Boreng ini sekarang bisa mengairi sawah seluas 306 Hektar, Alhamdulillah. Kami menyampaikan rasa terimakasih kepada gubernur, karena selama 4 tahun ini tidak ada air yang mengairi sawah para petani. Dan sumur-sumur mulai mengering, ini dirasakan betul oleh mereka”, ungkap Bunda Indah.
Dalam peresmian Dam Mboreng tersebut, juga dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, masyarakat, dan perwakilan petani yang merasakan langsung manfaat dari keberadaan dam ini. Dengan adanya fasilitas baru ini, diharapkan kedepannya Lumajang akan lebih siap dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang mempengaruhi ketersediaan air. Peresmian tersebut juga ditandai penandatanganan prasasti oleh Gubernur Khofifah dan membuka Dam perdana untuk mengairi sawah para petani.
Sebagai tambahan, Pemkab Lumajang juga merencanakan pembangunan infrastruktur lainnya untuk meningkatkan kualitas hidup warga, termasuk peningkatan jaringan irigasi dan pemeliharaan fasilitas dam agar terus dapat memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Jurnalis : Diana